JIRE – Aturan Dasar (Charter)

JEJARING INDONESIA RENDAH EMISI

ATURAN DASAR

PEMBUKAAN

Jejaring Rendah Emisi Indonesia, atau selanjutnya disingkat JIRE, secara resmi telah diluncurkan pada tanggal 19 Februari 2019 di Jakarta oleh Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) Republik Indonesia/Ketua Bappenas, Prof. Bambang Brojonegoro, dengan disaksikan pula oleh Utusan Khusus Presiden Republik Indonesia untuk Penanggulangan Perubahan Iklim, Prof. Rachmat Witoelar, mantan Sekretaris Eksekutif UNFCCC, Christiana Figueres, dalam kapasitasnya sebagai Pelaksana Misi 2020, dan anggota maupun calon anggota JIRE.

JIRE dikembangkan bersama oleh para-pihak yang mewakili pemerintah dan non-pemerintah di Indonesia, untuk mendukung pemerintah dalam upayanya mencapai target pengurangan emisi GRK nasional Indonesia. Para-pihak yang terlibat berasal dari perwakilan lembaga pemerintah, sektor swasta, LSM, Universitas, ilmuwan, peneliti, praktisi lapangan, serta tokoh masyarakat. Selain itu, JIRE juga didukung oleh lembaga keuangan, investor, dan filantropi.

Diharapkan bahwa jaringan ini juga akan membangun kerja sama dalam hal mobilisasi pendanaan, berbagi informasi, dan menyediakan fasilitas serta pembangunan kapasitas untuk pengembangan infrastruktur dan teknologi berkelanjutan guna pencapaian target pengurangan emisi GRK.

DEFINISI

JIRE didefinisikan sebagai jejaring kerja sama/hubungan antara pemerintah dan non-pemerintah dalam mengimplementasikan pembangunan ekonomi rendah karbon untuk mendukung upaya mengurangi emisi gas rumah kaca (GRK), terutama di sektor energi, baik di tingkat lokal, maupun nasional dan global.

FOKUS KERJASAMA

Fokus kerjasama jejaring adalah mencakup kegiatan yang bertujuan untuk berbagi informasi dan pengalaman terkait praktik terbaik implementasi rendah karbon, pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi rendah karbon, pelatihan dan pembelajaran untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia, dan akses ke sumber pendanaan untuk perubahan iklim dan pembangunan rendah karbon.

VISI DAN MISI

Visi JIRE adalah Indonesia yang maju, di mana prinsip-prinsip pembangunan rendah emisi berkelanjutan diimplementasikan. Untuk mencapai visi ini, misi JIRE adalah untuk membantu dan bekerja sama dengan Pemerintah dan/atau lembaga yang mengatur masalah perubahan iklim dan pembangunan rendah karbon. Pada saat bersamaan, JIRE juga membangun kerja sama dengan pelaku bisnis, LSM, ilmuwan/peneliti, dan akademisi serta praktisi di tingkat lapangan, yang memiliki tujuan yang sama untuk mengurangi emisi GRK dan mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan.

TUJUAN

Tujuan JIRE adalah untuk mencapai pembangunan rendah emisi secara berkelanjutan, dan pada saat yang sama menjaga pertumbuhan ekonomi semaksimal mungkin. Dalam kerangka ini, semua upaya didedikasikan untuk mengurangi emisi GRK dengan melalui pendekatan penggunaan sumber daya alam secara bijaksana dan menjaga kelestarian lingkungan.

KEANGGOTAAN

Keanggotaan JIRE terbuka untuk siapa saja yang memiliki visi dan misi yang sama dan tertarik untuk bergabung dengan JIRE. Mereka mungkin berasal dari Pemerintah, seperti Kementerian/Lembaga di tingkat Pusat, Provinsi dan Kabupaten, serta dari aktor non-pemerintah, seperti pelaku bisnis, LSM, asosiasi, peneliti perorangan dan akademisi, dan praktisi lapangan. Syarat dan ketentuan untuk menjadi anggota JIRE lebih lanjut akan ditentukan oleh Sekretariat JIRE.

HAK DAN TANGGUNG JAWAB ANGGOTA

Anggota JIRE memiliki hak untuk memperoleh informasi terkini tentang berbagai hal yang berkaitan dengan perubahan iklim dan pembangunan rendah karbon. Ini termasuk kebijakan pemerintah, informasi tentang peluang pendanaan di negara dan luar negeri, informasi mengenai pertemuan/konferensi nasional, regional dan internasional, pengembangan kapasitas sumber daya manusia untuk perubahan iklim, dan pengalaman terbaik dari berbagai pihak di tingkat lokal, nasional dan internasional, termasuk anggota JIRE sendiri untuk implementasi kegiatan rendah emisi.

Sementara tanggung jawab anggota JIRE mencakup kesediaan untuk berbagi pengalaman terbaik dan pengetahuan lain tentang praktik pembangunan rendah karbon. Selain itu, anggota bisa mewakili JIRE dalam memenuhi undangan dan atau menjadi narasumber pada pertemuan di tingkat nasional dan internasional, dan memfasilitasi pertemuan JIRE, baik pada pertemuan insidentil dan/atau regular apabila diperlukan.

SEKRETARIAT

Dalam menjalankan tugas dan kewajiban utamanya, Sekretariat JIRE dikelola oleh Kepala Sekretariat, yang dibantu oleh Deputi Kepala Sekretariat, Sekretaris dan Bendahara. Selain itu, Sekretariat dibantu oleh kelompok ahli, yang terdiri dari ahli Komunikasi, Teknologi, Pendanaan dan Sumber Daya Manusia.

Kepala Sekretariat dipilih oleh anggota JIRE dengan suara terbanyak (kuorum) melalui pemilihan langsung atau keputusan elektronik, untuk jangka waktu 3 (tiga) tahun, dan dapat dipilih kembali untuk perpanjangan maksimum tiga tahun lagi. Sekretariat bertanggung jawab untuk mengimplementasikan visi, misi, tujuan, dan kegiatan JIRE yang telah disepakati oleh para anggota atau perwakilannya, melalui pertemuan anggota atau perwakilan anggota, dengan pertemuan langsung atau virtual, yang dilakukan setidaknya setahun sekali.

HAK DAN KEWAJIBAN SEKRETARIAT

Sekretariat JIRE memiliki kewajiban untuk mengembangkan informasi berbasis data, dan secara rutin mengumpulkan informasi terkini tentang kebijakan perubahan iklim dan pengembangan rendah emisi, baik di tingkat lokal, nasional dan internasional. Selain itu, Sekretariat JIRE berkewajiban untuk menyiapkan rencana kerja, mengembangkan program, dan kegiatan, menjaga hubungan baik dengan seluruh parapihak, termasuk pejabat Pemerintah, sektor swasta, LSM, lembaga pembangunan multi-nasional, donor, penelitian lembaga dan universitas, lembaga keuangan dan filantropi, dan hubungan dengan semua anggota JIRE sendiri.

Sekretariat JIRE juga berkewajiban untuk memenuhi undangan, dan berpartisipasi dalam pertemuan di tingkat nasional dan internasional, untuk menjadi panelis narasumber, dan menjadi petugas penghubung dari berbagai pemangku kepentingan, dengan mengatasnamakan JIRE.

PENDANAAN

Untuk mendukung pelaksanaan kegiatannya, Sekretariat dan anggota JIRE berkewajiban untuk menganalisis, menggali dan mencari sumber pendanaan, baik finansial maupun non-finansial (kontribusi dalam bentuk barang) dari berbagai sumber, baik domestik maupun asing, dalam negeri dan lembaga pendanaan luar negeri, lembaga multi-nasional, filantropi dan sektor swasta, serta sumber hukum dan tidak mengikat lainnya.

AKUNTABILITAS

Semua aktivitas JIRE, baik fisik maupun finansial akan dilaporkan, dipantau, dan dievaluasi oleh anggota JIRE menggunakan media elektronik dan rapat anggota tahunan.

************English Version************

INDONESIA LOW EMISSIONS NETWORK

CHARTER

PREAMBULE

The Indonesia Low Emissions Network (JIRE) was officially launched on February 19, 2019 in Jakarta by the Minister of National Development Planning (PPN) of the Republic of Indonesia / Chairperson of Bappenas, Prof. Bambang Brojonegoro, and witnessed by the Republic of Indonesia Special Envoy for Climate Change, Prof. Rachmat Witoelar, former UNFCCC Executive Secretary Ms. Christiana Figueres, in her capacity as Mission 2020 Convener, and all of the JIRE’s members and members candidate.

JIRE was developed jointly by the state and non-state actors in Indonesia to support the government in its efforts to achieve Indonesia national GHG emission reduction targets. The actors came from representatives of the government institutions, private sector, CSOs, Universities, scientists, researchers, field practitioners, as well as community leaders. Additionally, JIRE is also supported by financial institutions, investors, and philanthropies.

It is hoped that this network will also form cooperation in terms of mobilizing funding, sharing information, and providing facilities as well as capacity building for infrastructure and sustainable technology development to achieve GHG emission reduction targets.

DEFINITION

JIRE is defined as a network of cooperation/nexus between government (state actors) and non-government (non-state actors) in implementing low carbon economic development to support efforts to reduce greenhouse gas (GHG) emissions, especially in the energy sector, both at the local, national and global levels.

FOCUS OF COOPERATION

Focus of the network includes activities that aim at sharing information and experiences related to low-carbon implementation best practices, low carbon science and technology development, training and learning to increase human resource capacity, and access to funding sources for climate change and low-carbon development.

VISION AND MISSION

JIRE’s vision is an advanced Indonesia, in which the principles of sustainable low emissions development are in place. In order to achieve this goal, JIRE mission is directed to assist and cooperate with the Government and/or institutions that are regulating the issue of climate change and low carbon development. At the same time, JIRE also cooperates with business people, CSOs, scientists/researchers and academics, as well as practitioners at the field level, who have the same desire to reduce GHG emissions and support the sustainable development goals.

OBJECTIVES

JIRE objectives are achieving low emissions development in a sustainable manner, and at the same time keeping the economic growth to the best extent possible. Within this framework, all efforts are dedicated to reduce GHG emissions by approaching wise use of natural resources and preserving the environment.

MEMBERSHIPS

JIRE membership is open to anyone who has the same vision and mission and is interested in joining JIRE. They might be coming from the state actors, such as the Government (Ministries/Institutions) at the Central, Provincial and District levels, as well as from non-state actors, such as business people, CSOs, associations, individual researchers and academics, and practitioners at the ground level. The terms and conditions for becoming the JIRE member are determined by JIRE’s Secretariat later on.

RIGHTS AND RESPONSIBILITIES OF THE MEMBERS

JIRE members have the right to obtain up-to-date information on various matters related to climate change and low-carbon development. These include government policies, information about funding opportunities in country and overseas, information regarding national, regional and international meetings/conferences, human resource capacity development in climate change, and the best experience of various parties at the local, national and international levels, including JIRE members themselves in emission reduction implementation.

While the responsibilities of JIRE members include the willingness to share best experiences and other knowledge on low carbon development practices. Additionally, members may represent JIRE in fulfilling invitations and or becoming resource persons at meetings at national and international levels; and facilitate JIRE meetings, both at incidental and/or regular meetings if it is needed.

SECRETARIAT

In carrying out its main duties and obligations, JIRE’s Secretariat is managed by a Head of Secretariat, who is assisted by a Deputy of Head of Secretariat, a Secretary and a Treasurer. In addition, the Secretariat is assisted by a group of experts, consisting of Communication, Technology, Funding and Human Resources experts.

The Head of Secretariat is elected by JIRE members with the most votes (quorum) by direct election or electronic decision, for a period of 3 (three) years, and can be re-elected for a maximum of another three years extension. The Secretariat is responsible for implementing JIRE’s vision, mission, objectives, and activities that have been agreed upon by the members through a meeting of all members or its representative, which is conducted at least once a year.

RIGHTS AND OBLIGATIONS OF THE SECRETARIAT

JIRE’s Secretariat has an obligation to develop data-based, and routinely collect up-to-date information on climate change policies and low emissions development, both at the local, national and international levels. In addition, the JIRE Secretariat is obliged to prepare a work plan, develop programs, and activities, maintain good relationships with the state and non-state actors, including Government officials, private sector, CSOs, multi-national development institutions, donors, research institutions and universities, financial institutions and philanthropy, and the relationships with all of JIRE members themselves.

The JIRE Secretariat is also obliged to fulfill the invitation, and participate in the meetings at national and international levels, to become panelists/resource persons, and be a liaison officer of various multi stakeholders on behalf of JIRE.

FUNDING

To support the implementation of its activities, the Secretariat and JIRE members are obliged to analyze, dig and look for funding resources, both financial and non-financial (in-kind contribution) from various sources, both domestic and foreign, in-country and overseas funding institutions, multi-national agencies, philanthropic and private sector, as well as other legal and non-binding sources.

ACCOUNTABILITY

All JIRE activities, both physical and financial will be reported, monitored, and evaluated by JIRE’s members using electronic and members annual meeting.